Dalam mempersiapkan pernikahan, salah satu hal yang nggak kalah penting adalah undangan. Selain desainnya yang harus menarik, pemilihan jenis kertas juga sangat berpengaruh. Tipe kertas yang digunakan bisa memberikan kesan tersendiri pada undangan kamu. Yuk, kita bahas beberapa jenis kertas undangan pernikahan yang populer beserta kelebihan masing-masing!

1. Kertas Art Paper

Art paper adalah salah satu jenis kertas yang sering digunakan untuk undangan. Permukaannya halus dan sedikit mengkilap, cocok banget untuk mencetak desain dengan banyak warna.

Kelebihan:

  • Warna yang dicetak jadi lebih hidup dan tajam.
  • Cocok untuk desain modern atau minimalis.
  • Harga relatif terjangkau.

Namun, kertas ini cenderung licin, jadi kurang cocok untuk undangan yang perlu ditulis tangan, seperti nama tamu.

2. Kertas Art Carton

Art carton mirip dengan art paper, tapi lebih tebal. Dengan permukaan yang sama halus dan mengkilap, kertas ini memberikan kesan lebih elegan dan eksklusif.

Kelebihan:

  • Lebih kokoh dibandingkan art paper.
  • Memberikan kesan premium pada undangan.
  • Ideal untuk desain dengan finishing tambahan seperti emboss atau hot stamping.

Kalau kamu ingin undangan terlihat lebih mewah tapi tetap simpel, art carton bisa jadi pilihan.

3. Kertas Jasmine

Kertas jasmine dikenal dengan teksturnya yang berkilauan seperti glitter. Jenis kertas ini sering digunakan untuk undangan dengan tema glamor.

Kelebihan:

  • Memberikan kesan mewah dan romantis.
  • Cocok untuk acara dengan konsep elegan atau klasik.
  • Tersedia dalam berbagai warna, seperti emas, perak, atau pastel.

Namun, kertas ini kurang maksimal jika digunakan untuk desain dengan banyak gambar atau foto karena tekstur glitter-nya.

4. Kertas Linen

Kalau kamu mencari kertas dengan tekstur seperti anyaman kain, linen adalah jawabannya. Kertas ini memberikan kesan klasik dan formal.

Kelebihan:

  • Tekstur unik yang menambah nilai estetika.
  • Cocok untuk undangan dengan desain vintage atau tradisional.
  • Mudah ditulis tangan jika diperlukan.

Kertas linen sering dipilih untuk undangan yang lebih personal dan eksklusif.

5. Kertas Ivory

Kertas ivory memiliki permukaan yang halus tapi nggak mengkilap, sehingga terlihat lebih natural. Biasanya, kertas ini cukup tebal sehingga terasa kokoh.

Kelebihan:

  • Memberikan kesan simpel tapi elegan.
  • Cocok untuk desain undangan minimalis atau rustic.
  • Mudah dipadukan dengan berbagai jenis finishing.

Jenis kertas ini cukup fleksibel untuk berbagai tema pernikahan.

6. Kertas Kalkir

Kertas kalkir adalah kertas transparan yang sering digunakan sebagai lapisan tambahan pada undangan. Biasanya, kertas ini dicetak dengan tinta putih atau emas untuk kesan elegan.

Kelebihan:

  • Menambah sentuhan unik pada undangan.
  • Bisa digunakan sebagai pelengkap untuk desain layer.
  • Memberikan kesan modern dan kreatif.

Kertas ini sering dipakai pada undangan dengan konsep minimalis dan estetis.

Penutup

Memilih kertas undangan pernikahan memang nggak bisa sembarangan. Jenis kertas yang kamu pilih akan memengaruhi kesan pertama tamu terhadap acara spesialmu. Jadi, pastikan jenis kertas yang dipilih sesuai dengan tema dan budget pernikahan ya. Semoga artikel ini membantu kamu menemukan pilihan yang tepat! Selamat mempersiapkan hari bahagiamu!

(0)

Membuat undangan itu sebenarnya nggak cuma soal informasi acara, tapi juga soal memberikan kesan pertama yang bikin orang langsung tertarik. Entah itu untuk pesta ulang tahun, pernikahan, atau acara lainnya, undangan yang menarik pasti bikin tamu merasa lebih dihargai dan semangat untuk datang. Nah, kalau kamu lagi bingung gimana caranya bikin desain undangan yang keren, yuk simak beberapa tips berikut ini!


1. Tentukan Tema dan Gaya yang Sesuai

Sebelum mulai mendesain, pikirkan dulu tema acara kamu. Misalnya, kalau acara pernikahanmu bergaya rustic, desain undangan dengan warna-warna pastel, aksen kayu, atau bunga-bunga kecil pasti cocok banget. Tapi kalau acaranya formal, pilih desain yang elegan dengan font klasik dan warna-warna netral seperti emas, hitam, atau putih.

Tema ini nggak cuma bikin desain jadi lebih terarah, tapi juga membantu tamu memahami suasana acara dari undangannya.


2. Pilih Kombinasi Warna yang Tepat

Warna adalah elemen penting dalam desain undangan. Jangan asal pilih warna, ya! Pilih kombinasi warna yang selaras dan enak dipandang. Misalnya, kalau acara kamu di malam hari, warna gelap seperti navy atau burgundy dengan sentuhan emas bisa memberi kesan mewah.

Sebaliknya, untuk acara santai seperti ulang tahun anak, warna cerah dan ceria seperti kuning, merah muda, atau biru muda lebih cocok. Hindari terlalu banyak warna dalam satu desain, karena itu bisa bikin undangan terlihat berantakan.


3. Gunakan Font yang Mudah Dibaca

Font itu penting banget! Jangan cuma pilih font yang lucu atau unik, tapi juga pastikan mudah dibaca. Gabungkan dua atau tiga jenis font saja, misalnya font dekoratif untuk judul dan font sederhana untuk isi teks.

Font yang terlalu rumit atau kecil bakal bikin tamu kesulitan membaca detail acara seperti tanggal atau lokasi. Jadi, pastikan ukuran font cukup besar dan jelas.


4. Tambahkan Ilustrasi atau Dekorasi

Supaya undanganmu lebih menarik, tambahkan elemen dekoratif seperti ilustrasi, ikon, atau pola yang sesuai dengan tema acara. Misalnya, kalau temanya tropical, tambahkan gambar daun kelapa atau bunga tropis.

Tapi ingat, jangan sampai elemen dekorasi ini terlalu ramai hingga menutupi informasi penting. Selalu utamakan keseimbangan antara estetika dan fungsi.


5. Jangan Lupakan Detail Penting

Undangan yang cantik percuma kalau informasi di dalamnya nggak lengkap atau sulit dimengerti. Pastikan semua detail acara tercantum dengan jelas, seperti:

  • Nama penyelenggara.
  • Tanggal dan waktu acara.
  • Lokasi (kalau perlu, tambahkan peta kecil atau petunjuk arah).
  • Dress code, kalau ada.

Tulis informasi ini dengan susunan yang rapi dan mudah dibaca.


6. Gunakan Kertas Berkualitas

Kalau kamu mencetak undangan, pilih kertas yang berkualitas. Jenis kertas yang tebal dan bertekstur biasanya memberi kesan lebih elegan. Beberapa pilihan populer seperti kertas linen, art carton, atau kertas kraft bisa disesuaikan dengan tema undanganmu.

Kalau undangan digital, pastikan desainnya tetap terlihat profesional dan tajam di layar ponsel atau komputer.


7. Tambahkan Sentuhan Personal

Undangan yang terasa personal akan lebih berkesan bagi tamu. Kamu bisa menambahkan nama tamu di setiap undangan atau memasukkan elemen personal seperti foto, ilustrasi khusus, atau kalimat sapaan yang hangat.

Sentuhan ini nggak cuma bikin undangan lebih istimewa, tapi juga menunjukkan perhatian dan usaha kamu dalam mengundang mereka.


8. Cek Lagi Sebelum Dicetak atau Dikirim

Sebelum undangan dicetak atau dikirim, selalu lakukan pengecekan ulang. Pastikan semua teks bebas dari typo, ukuran font pas, warna sesuai, dan informasi lengkap. Kalau perlu, minta pendapat orang lain untuk memastikan desainmu sudah oke.

Kalau mencetak undangan dalam jumlah besar, mintalah sample cetakan dulu supaya kamu bisa melihat hasilnya secara langsung sebelum produksi massal.


Kesimpulan

Membuat desain undangan yang menarik itu sebenarnya nggak terlalu sulit, asal kamu tahu tema acara, memilih elemen desain yang sesuai, dan memperhatikan detail. Ingat, undangan adalah gambaran pertama dari acaramu, jadi pastikan desainnya benar-benar menggambarkan suasana dan kesan yang ingin kamu sampaikan.

Semoga tips di atas bisa membantu kamu membuat undangan yang nggak cuma informatif, tapi juga memikat perhatian tamu. Selamat mencoba dan semoga acaramu sukses, ya!

(0)

Pernikahan adalah momen yang selalu diharapkan terjadi sekali seumur hidup dimana Anda dan pasangan mengesahkan janji suci di hadapan banyak suci. Tentunya momen yang paling dinanti ini membuat anda ingin berbagi kebahagiaan dengan kerabat, sahabat, teman dekat dan kolega-kolega bisnis anda. Agar mereka dapat merasakan kebahagiaan anda, tentu anda perlu memberitahu mereka lewat sebuah undangan pernikahan. Maka dari itu mencetak undangan pernikahan yang bagus sangat diperlukan.

Tidak ada jumlah pasti berapa banyak anda harus mencetak undangan. Ini semua tergantung berapa banyak yang akan anda undang untuk menghadiri pernikahan anda. Walaupun anda bisa saja menyerahkan semua urusan pencetakan undangan kepada pihak percetakan, ada baiknya anda mengetahui terlebih dulu jenis-jenis kertas apa saja yang bisa dipakai untuk undangan. Dengan menentukan kertas apa yang akan digunakan sebagai undangan, maka hasil akhir dari undangan tersebut akan seperti keinginan anda, entahkah sederhana tapi tetap elegan, atau tampak mewah.

Jenis-Jenis Kertas Undangan Pernikahan

Untuk mencetak undangan sendiri ada beberapa jenis kertas yang umum dipakai yakni sebagai berikut.

Kertas Matt Paper

Kalau anda tahu art paper, maka matt paper ini karakteristiknya mirip dengan art paper. Kecuali satu, yakni kertasnya tidak mengkilap seperti art paper. Jenis kertas ini juga lebih cepat dalam menyerap tinta bila dibandingkan art paper. Karena sifatnya yang doff maka membuat kertas ini lebih elegan jika digunakan untuk cetak undangan pernikahan

Kertas Jasmine

Kertas ini sangat sering dijadikan kertas undangan karena kertas jasmine ini teksturnya seperti ada glitter-gliter kilap-kilap gitu. Biasanya pihak percetakan akan mencetak kertas jasmine dengan teknik emboss / deboss untuk lebih memunculkan kesan mewahnya. Memang kertas ini tidak terlalu mahal, tapi kertas ini tidak bisa dicetak begitu saja menggunakan tinta, karena butuh waktu lama untuk menyerapnya.

cetak emboss kertas jasmine
undangan pernikahan menggunakan kertas jasmine

Kertas Samson Kraft

Jenis kertas ini adalah kertas daur ulang. Warna kertas samson kraft ini coklat kusam. Kertas ini juga bertekstur kasar. Bila dijadikan undangan, kertas samson kraft akan membuatnya tampak klasik.

Kertas Akasia

Tekstur kertas Akasia seperti kain. Bila dilihat baik-baik tampak seperti garis-garis yang seperti tenunan. Kesan elegan akan tampak kuat bila menggunakan kertas ini sebagai bahan undangan.

Kertas Art Carton

Jenis kertas ini juga mirip dengan art paper. Bedanya kertas art carton ini lebih tebal dibanding art paper. Kertas Art Carton ini juga sering dipakai untuk cetak undangan karena kemampuannya menyerap tinta dengan cepat.

Kertas Aster

Kertas ini bisa dibilang kertas eksklusif untuk undangan pernikahan karena harga yang cukup mahal. Tapi harga yang lebih mahal ini disebabkan karena kualitasnya lebih bagus dari pada kertas-kertas undangan lainnya. Tekstur kertasnya sangat halus, berbeda dengan jenis kertas lainnya. Itu sebabnya yang biasanya mencetak undangan pernikahan menggunakan kertas Aster adalah mereka yang dari kalangan menengah ke atas.

Kertas Linen

Jenis kertas ini punya tekstur kasar dengan garis-garis tipis yang timbul. Kertas linen ini tidak perlu perlakuan khusus, bisa dengan mudah dicetak manual maupun secara digital.

 

Itulah sedikit penjelasan dari admin tentang kertas-kertas yang dipakai buat cetak undangan pernikahan. Nah setelah tahu jenis-jenis kertasnya sekarang saatnya hunting percetakan undangan pernikahan yang bonafit. Jangan asal pilih ya, malu kan kalau undangannya jelek.

Yuk segera tentukan tanggal baiknya dan segera disahkan. Admin doakan semoga bahagia dan dilanggengkan pernikahannya.

(0)