Bukan hal yang aneh bagi wirausahawan untuk mendesain dan mencetak kartu nama. Meskipun terlihat cukup sederhana, ada kesalahan umum yang dilakukan orang saat membuat kartu nama untuk pertama kalinya.
Untuk mempermudah prosesnya, kami telah menyusun daftar beberapa kesalahan umum pembuatan kartu nama yang sebaiknya Anda hindari.
1. Tidak Mempertimbangkan Skala Bisnis / Organisasi
Apakah Anda seorang solopreneur atau sedang menjalankan operasi skala besar? Desain kartu nama Anda akan sangat dipengaruhi oleh skala bisnis / organisasi Anda.
Seorang pengusaha yang menjalankan operasi satu orang akan lebih mudah membawa kartu yang mencerminkan suasana yang ingin dia tampilkan. Freelancer, misalnya, harus membedakan diri dari kompetitor karena biasanya mereka punya banyak pesaing.
Namun, desain kartu nama untuk perusahaan besar harus tetap berpegang pada desain yang mencerminkan perusahaan dan nilai-nilai intinya. Branding harus konsisten di seluruh organisasi. Setiap detail harus spesifik termasuk warna, font, dan logo yang digunakan. Ini tidak berarti bahwa kartu nama perusahaan tidak bisa menyenangkan dan kreatif; hanya saja produksi kartu nama harus konsisten setiap kali ada anggota baru yang bergabung dalam tim.
2. Memilih Stok Kertas yang Tipis
Jangan pernah puas dengan stok kertas yang tipis. Mungkin bagi kebanyakan orang, kertas adalah kertas. Mereka merasa tidak ada gunanya menghabiskan lebih banyak uang selama semua informasi yang mereka perlukan tersedia di sana. Anda bahkan mungkin bersikeras menggunakan opsi gramasi kertas yang lebih rendah untuk mengurangi biaya. Namun kartu nama yang tipis umumnya dipandang remeh di mana pun. Itulah mengapa penting bagi Anda untuk mencetak kartu pada kertas tebal. Jika anggaran Anda memungkinkan, Anda bahkan dapat mencetak pada karton yang lebih tebal dari kertas.
3. Tidak Mempertimbangkan Bentuk Die-Cut
Beberapa tahun yang lalu, standar kartu nama hanyalah “standar”. Tapi hari ini? Anda memiliki banyak bentuk untuk dipilih. Kita berbicara tentang sudut membulat, daun, lingkaran, setengah lingkaran, oval, dan banyak lagi. Bicara tentang menjadi unik, kartu nama yang unik dapat membantu Anda menyesuaikan desain agar kartu Anda menonjol.
Anda bahkan dapat mencetak kartu nama terlipat melalui jasa cetak kartu nama kami yang berarti menggandakan properti Anda / memberi Anda lebih banyak ruang untuk meningkatkan tampilan visualnya.
4. Menambahkan Terlalu Banyak Informasi
Kartu nama adalah pintu masuk ke bisnis Anda. Idenya adalah untuk memberi tahu pelanggan ke mana mereka dapat mencari informasi lebih lanjut. Ini bukan tempat untuk mulai menjual. Jangan menambahkan informasi yang tidak perlu. Anda memiliki ruang terbatas untuk menampilkan informasi. Jika Anda memerlukan alat pemasaran untuk mempublish produk dan layanan, Anda sebaiknya mempertimbangkan untuk mencetak brosur atau katalog.
5. Memiliki Terlalu Banyak Warna
Saat kartu nama Anda mulai menyerupai pelangi, sebaiknya pertimbangkan kembali cara Anda menggunakan warna. Ide di balik penggunaan warna adalah untuk menarik perhatian, bukan mengusir orang. Tidak ada seorang pun yang suka menyimpan kartu nama merusak pemandangan. Memiliki dua atau tiga warna sudah cukup.
6. Tidak Menambahkan Detail Media Sosial
Media sosial adalah raja komunikasi. Tidak menyertakan nama media sosial Anda di kartu nama Anda adalah sebuah kesalahan. Periksa informasi Anda untuk melihat apakah itu mencakup identitas media sosial bisnis Anda. Anda pasti menginginkannya tersedia bagi pelanggan.
7. Lupa Menyertakan Ajakan Bertindak
Anda tidak boleh terlalu terang-terangan mengenai hal ini, tetapi secara halus menarik perhatian seseorang ke sebuah situs web, sebagai permulaan, dapat membantu penerima mengetahui apa yang harus dilakukan terhadap informasi yang baru saja diterimanya. Cari tahu tindakan apa yang Anda ingin pelanggan lakukan dan sesuaikan desain Anda untuk mencerminkan hal tersebut.