Map perusahaan adalah salah satu media promosi yang sering dianggap sepele, padahal punya banyak manfaat untuk menciptakan kesan profesional. Map ini biasanya digunakan untuk menyimpan dokumen penting seperti proposal, laporan, atau surat-surat resmi. Agar map perusahaanmu terlihat menarik dan berfungsi dengan baik, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat mendesain dan mencetaknya. Yuk, simak tipsnya!
1. Pilih Desain yang Sesuai dengan Identitas Perusahaan
Desain map perusahaan harus mencerminkan identitas brand. Mulai dari logo, warna, hingga font yang digunakan, semuanya harus seragam dengan branding perusahaan.
Tips untuk desain yang bagus:
- Gunakan warna utama dari logo perusahaan.
- Tambahkan elemen grafis yang simpel namun menarik, seperti garis atau pola.
- Jangan lupa mencantumkan logo, alamat, nomor telepon, dan website.
- Pastikan tata letak bersih dan tidak terlalu ramai.
Desain yang konsisten akan membuat map terlihat profesional dan mudah dikenali.
2. Gunakan Bahan Berkualitas
Selain desain, bahan yang digunakan juga mempengaruhi kesan yang diberikan. Map yang terbuat dari bahan berkualitas akan lebih tahan lama dan memberikan kesan premium.
Rekomendasi bahan:
- Art paper atau Art carton: Cocok untuk map dengan finishing glossy atau doff.
- Kertas Ivory: Memberikan kesan elegan dengan tekstur yang sedikit kasar.
- Bahan Laminasi: Bisa ditambahkan untuk melindungi map dari goresan atau lipatan.
Bahan yang tepat tidak hanya meningkatkan daya tahan, tapi juga menunjukkan bahwa perusahaanmu memperhatikan detail.
3. Tentukan Ukuran yang Sesuai
Ukuran map perusahaan biasanya disesuaikan dengan dokumen yang akan dimasukkan. Pilih ukuran yang pas agar map terlihat rapi dan dokumen tidak mudah rusak.
Ukuran yang umum digunakan:
- A4 (21 x 29,7 cm): Ukuran standar untuk menyimpan dokumen seperti surat atau laporan.
- Folio (22 x 33 cm): Sedikit lebih besar, cocok untuk dokumen resmi yang membutuhkan ruang ekstra.
- Custom Size: Bisa disesuaikan dengan kebutuhan, misalnya untuk presentasi atau katalog.
Pastikan ukuran yang dipilih nyaman untuk dibawa dan digunakan.
4. Tambahkan Sentuhan Kreatif
Agar map perusahaanmu tidak terlihat membosankan, tambahkan elemen kreatif yang membuatnya stand out.
Ide kreatif:
- Gunakan efek emboss atau deboss untuk logo perusahaan.
- Tambahkan finishing seperti UV Spot pada bagian tertentu.
- Pilih warna yang unik, tapi tetap sesuai dengan tema brand.
Sentuhan kreatif ini akan membuat map terlihat lebih eksklusif dan menarik perhatian.
5. Pilih Percetakan yang Profesional
Percetakan yang kamu pilih akan sangat mempengaruhi hasil akhir map perusahaanmu. Pastikan untuk bekerja sama dengan percetakan yang sudah berpengalaman.
Hal yang perlu diperhatikan:
- Cek portofolio percetakan terlebih dahulu.
- Diskusikan bahan, desain, dan finishing yang diinginkan.
- Pastikan percetakan memberikan sampel sebelum memproduksi dalam jumlah besar.
Dengan percetakan yang tepat, hasil map perusahaanmu akan lebih memuaskan.
Penutup
Mendesain dan mencetak map perusahaan yang bagus membutuhkan perhatian pada detail, mulai dari desain hingga pemilihan bahan dan percetakan. Dengan mengikuti tips di atas, kamu bisa menciptakan map yang tidak hanya fungsional, tapi juga memberikan kesan profesional dan meningkatkan citra perusahaan. Jadi, jangan ragu untuk berinvestasi dalam map perusahaan yang berkualitas!