Ada berbagai jenis metode dan teknologi pencetakan yang tersedia di industri percetakan saat ini. Yang perlu diketahui adalah setiap produk punya metode-metode percetakan tertentu yang lebih cocok dipakai daripada metode lainnya. Saya telah mengumpulkan penjelasan singkat tentang berbagai teknologi pencetakan yang tersedia, untuk membantu Anda memahami opsi mana yang paling cocok untuk pekerjaan cetak Anda yang akan datang.
Apa itu Cetak Offset?
Hubungan antara offset printing dan digital printing dapat dibandingkan dengan penggunaan piringan hitam dan CD untuk mendengarkan musik. Pencetakan offset menggunakan ‘teknologi analog’ (pelat dan blanket), tetapi menghasilkan cetakan dengan resolusi lebih tinggi dan kecepatan lembaran yang jauh lebih cepat daripada mesin cetak digital.
Biaya penyiapan untuk pencetakan offset lebih tinggi daripada pencetakan digital, tetapi biaya operasional (biaya per lembar) jauh lebih rendah. Gaya pencetakan tradisional ini biasanya digunakan untuk memproduksi berbagai produk seperti kartu nama, pamflet, magnet, stiker, brosur, buku faktur duplikat, kop surat – umumnya dengan jumlah 500+ lembar
Apa yang dimaksud dengan pencetakan CMYK?
CMYK full color adalah variasi cetak offset yang menghasilkan warna dan gambar menggunakan spektrum warna CMYK. Teknik ini menggabungkan persentase yang berbeda dari Cyan, magenta, Yellow & Black untuk menciptakan warna apapun. Ini berarti Anda dapat memiliki banyak warna atau gambar berbeda dalam hasil cetak Anda dengan harga tetap.
Proses ini juga memungkinkan printer untuk ‘menggabungkan’ sejumlah pekerjaan berbeda yang akan dicetak pada saat yang sama, pada lembar stok biasa yang lebih besar. Munculnya pencetakan gabungan telah menurunkan harga pencetakan full color dalam beberapa tahun terakhir, terutama untuk kartu nama, kop surat, selebaran, poster, brosur, magnet, stiker, buku catatan, dll.
Seperti apa pun, ada beberapa kelemahan pada CMYK full color – seperti kemungkinan sedikit variasi warna pada setiap kali mencetak dan ketidakmampuan untuk membuat warna tertentu seperti emas metalik dan perak. Untuk menghindari masalah ini, warna spot atau pencetakan PMS terkadang bisa menjadi pilihan.
Apakah saya memerlukan warna spot PMS pada Kartu Bisnis saya?
Tergantung pada desain yang hendak Anda cetak – pencetakan CMYK sudah cukup untuk sebagian besar desain, tetapi warna tertentu akan membutuhkan warna spot PMS.
Pencetakan PMS warna spot adalah variasi lain dari pencetakan offset – menggunakan tinta berwarna tertentu di mesin cetak, yang sesuai dengan warna dari proses pencetakan tertentu. Pencetakan PMS tetap relevan karena keterbatasan pencetakan warna penuh CMYK – seperti sedikit variasi warna dan ketidakmampuan untuk mencocokkan warna. Meskipun lebih mahal dalam banyak kasus, PMS atau ‘Warna spot’ adalah pilihan yang paling cocok ketika penggunaan warna yang tepat menjadi prioritas.
Metode ini biasa digunakan untuk mencetak alat tulis bisnis dan materi pemasaran untuk perusahaan besar yang sangat sadar akan konsistensi warna.
Kapan Anda mencetak menggunakan Printer Digital?
Digital Printing adalah salah satu teknologi cetak terbaru yang tersedia di pasar. Digital Printing adalah pilihan yang bagus untuk pekerjaan kecil dan waktu penyelesaian yang sangat cepat. Biaya setting jauh lebih rendah daripada pencetakan offset, tetapi biaya operasional (biaya per lembar) lebih tinggi. Resolusi cetak yang dihasilkan tidak sebaik pencetakan offset.
Teknologi ini biasanya digunakan untuk mencetak pekerjaan kecil atau pekerjaan mendesak. Pamflet, Kartu Pos, Kartu Drop, Kartu Nama, Brosur, Stiker, Label, poster, dll.
Mencetak Spanduk dengan printer Digital Format Lebar
Wide format adalah jenis lain dari digital printing yang mencetak pada media gulungan seperti vinyl, kanvas dll. Mesin ini juga menggunakan teknologi CMYK, dan sering digunakan untuk mencetak Spanduk, Poster, Stiker Vinyl, Stiker kendaraan yang besar, dll.
Mencetak Signage dengan printer Flat Bed
Ini adalah variasi lain dari pencetakan digital yang dapat mencetak pada permukaan datar apa pun dan sering digunakan untuk membuat papan nama pada papan PVC busa, corflute, dll. Proses yang sangat serbaguna ini juga dapat digunakan untuk membuat pajangan tempat penjualan, mencetak stiker pintu dari ujung ke ujung, papan selancar, pelat logam yang berisi spesifikasi produk, dll.
Semoga penjelasan ini dapat membantu Anda untuk memahami ‘lingo’ pada kutipan cetak Anda berikutnya. Jika Anda masih tidak yakin, saya sarankan untuk menghubungi percetakan lokal di kota Anda untuk mengobrol – ini juga merupakan cara yang bagus untuk mengukur tingkat layanan pelanggan mereka.
